Macam-Macam Ibadah Puasa yang Termasuk Wajib
07 March 2024
Selain puasa Ramadhan, ibadah yang termasuk macam-macam puasa wajib adalah hal yang sebaiknya diketahui oleh umat Islam. Segala bentuk ibadah yang hukumnya wajib berarti tidak boleh meninggalkannya, apalagi ada unsur kesengajaan.
Saat menjalankan ibadah puasa, berarti umat Islam telah menunaikan rukun Islam yang ketiga. Dalam ajaran Islam, rukun Islam adalah asas berdirinya agama Islam.
Berdasarkan istilah, puasa berarti menahan diri dari segala sesuatu yang membatalkannya. Mulai dari menahan diri dari makan, minum, dan nafsu.
Adapun pelaksanaan puasa dimulai sejak terbit fajar hingga terbenamnya matahari. Terdapat sejumlah syarat wajib dan syarat sah dalam ibadah puasa. Apakah kamu tahu apa aja yang termasuk syarat wajib dan syarat sah puasa?
Macam-Macam Ibadah Puasa yang Termasuk Wajib
Agama lain juga mengenal mengajarkan puasa. Khusus agama Islam, kita mengenal adanya puasa wajib dan puasa sunnah.
Hikmah utama menjalankan ibadah puasa antara lain adalah membuat umat Islam selalu ingat akan pemberian Allah SWT. Sudah selayaknya sebagai makhluk yang lemah mensyukuri segala sesuatu yang telah kita miliki.
Dengan syukur, Allah swt akan menambah nikmat kepada kita. Sebaliknya, jika nggak bersyukur, sesungguhnya azab Allah SWT sangatlah pedih.
Saat berpuasa kita bisa tahu bagaimana rasa menahan lapar dan dahaga. Ingatlah kalu di sekitar kita masih ada orang yang kesusahan mencukupi kebutuhan makan dan minum.
Selain itu, puasa juga menjadi obat bagi yang mengalami gangguan pencernaan. Sebenarnya, masih ada banyak lagi manfaat dan hikmah puasa.
Hukum puasa wajib berarti menuntut semua umat Islam yang telah memenuhi syarat untuk menjalankannya. Bila sengaja meninggalkannya maka akan mendapatkan dosa.
Adapun yang termasuk macam-macam puasa wajib adalah:
Puasa Ramadhan
Setiap tahun, umat Islam akan menyambut tibanya bulan Ramadhan. Jenis puasa ini adalah yang paling populer.
Bagi umat Islam, kedatangan bulan Ramadhan adalah momen yang tepat berburu berkah dari Allah SWT. Keistimewaan puasa Ramadhan tercantum dalam sebuah hadits riwayat Abu Hurairah ra.
Dalam hadits tersebut, Rasulullah mengatakan bahwa puasa Ramadhan adalah momen di mana pintu-pintu surga terbuka seluas-luasnya, tertutupnya pintu neraka, dan keberadaan setan dibelenggu. Dalam salah satu malamnya terdapat kehadiran satu malam yang lebih baik dari seribu bulan, yang dikenal dengan Lailatul Qadr.
Perintah menjalankan puasa Ramadhan sendiri tertuang dalam surat Al Baqarah ayat 183. Pelaksanaan puasa Ramadhan sebulan penuh menciptakan suasana-suasana berbeda dan kita tidak akan pernah menjumpainya pada bulan-bulan yang lain.
Mulai suasana sahur, ngabuburit menjelang berbuka, sholat tarawih, hingga saat malam takbir tiba. Semuanya memberikan kesan berbeda dan selalu membekas di hati umat Islam. Bahkan ada rasa kehilangan dan kerinduan setelah meninggalkan bulan Ramadhan.
Apa yang kita peroleh selama puasa hendaknya berlanjut setelah bulan Ramadhan usai. Baik itu berupa puasa sunnah, sholat sunnah, dan merutinkan membaca Al Quran.
Puasa Nadzar
Ibadah puasa yang termasuk macam-macam puasa wajib adalah puasa nazar. Pelaksanaan puasa nazar adalah untuk menunaikan janji atau nazaran kepada Allah SWT. Sederhananya, janji dengan sesama manusia aja kita wajib menepati apalagi janji yang kita buat dengan Sang Khalik.
Umat muslim biasanya mengucapkan puasa nazar sebagai ungkapan rasa syukur karena Allah SWT telah mengabulkan permohonannya. Nggak seperti puasa Ramadhan, pelaksanaan puasa nazar boleh kapan aja.
Asalkan, nggak melakukannya di waktu-waktu yang jelas haram hukumnya. Misalkan pada hari tasyrik, hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, serta tidak dalam keadaan haid dan nifas bagi wanita. Banyaknya puasa tergantung dari jumlah yang diikrarkan.
Salah satu dalil pelaksanaan puasa nazar tertuang dalam surat Al Insan 76:7. Selain itu ada hadits yang menjelaskan tentang puasa nazar, bahwa siapa saja yang bernazar taat kepada Allah swt, maka wajib memenuhi nazarnya.
Adapun tujuan utama pelaksanaan puasa nazar adalah menjaga komitmen dan sebagai bentuk kesetiaan kepada Allah atas janji yang dibuat sendiri. Jadi, bagi kamu yang udah berjanji menunaikan puasa nazar, segera penuhi hajatmu.
Pada beberapa kasus menyebutkan bahwa ada umat muslim yang tidak sanggup menunaikan puasa nazarnya. Lantas, bagaimana cara agar nazar tersebut lunas?
Beruntungnya Islam adalah agama yang memperhatikan segala aspek kehidupan umatnya secara mendetail. Dalam kasus tersebut, boleh melunasi puasa nazar dengan cara:
- Memberikan sedekah berupa makanan kepada 10 orang miskin.
- Memerdekakan seorang budak.
- Bersedekah dalam bentuk memberikan pakaian kepada 10 orang miskin.
Puasa Kafarat
Puasa kafarat atau puasa denda juga termasuk ke dalam salah satu dari macam-macam puasa wajib. Biasanya, orang yang melakukan pelanggaran ajaran agama Islam atau maksiat menempuh melaksanakan puasa kafarat sebagai bentuk penebusan dosa. Intinya puasa ini untuk menutup dosa tersebut.
Beberapa penyebab yang mewajibkan seseorang harus menebusnya dengan puasa kafarat selama 60 hari berturut-turut adalah:
- Berhubungan badan saat siang hari pada bulan Ramadhan.
- Tidak sengaja menghilangkan nyawa seseorang.
- Para suami yang melakukan zihar, kemudian menggauli istrinya.
Lain lagi bagi orang yang melanggar sumpah maka hanya melakukan puasa kafarat selama 3 hari berturut-turut. Ada lagi hal yang mewajibkan muslim berpuasa kafarat adalah saat ihram dirinya membunuh binatang.
Adapun dalil tentang puasa kafarat adalah perintah Rasulullah pada laki-laki yang sengaja berbuka pada bulan Ramadhan, tetapi belum masuk waktu buka, maka wajib menebusnya dengan membayar kafarat berupa:
- Berpuasa selama 2 bulan berturut-turut.
- Memerdekakan satu orang hamba sahaya.
- Bersedekah makanan kepada 60 orang miskin.
Puasa Qadha
Puasa qadha merupakan puasa pengganti puasa Ramadhan. Ibadah puasa ini berlaku bagi wanita nifas, sedang haid, dan sakit, sehingga tidak bisa menunaikan puasa Ramadhan.
Karena dimaksudkan sebagai puasa pengganti, maka umat muslim yang sudah baligh wajib melaksanakannya sebelum tiba Ramadhan mendatang.
Banyaknya puasa qadha sejumlah hari yang ditinggalkan pada bulan Ramadhan. Sebagai informasi, bahwa pembayaran fidyah hanya berlaku bagi muslim yang terkendala kesehatan atau usia lanjut.
Mengenal Promo Ramadhan AXIS
Bulan suci Ramadhan memang penuh berkah. Sudah tahu belum jika AXIS punya beragam promo di bulan Ramadhan mendatang?
AXIS punya beragam promo seperti pilihan paket spesial selama bulan Ramadhan ini. Ada
paket Boostr Sahur dengan pilihan kuota mulai dari 0,5 GB hingga 5 GB,
paket Boostr Bedug dengan pilihan kuota mulai dari 0,5 GB hingga 5 GB,
paket Muslim Pro dengan pilihan masa aktif mulai dari 3 hari sampai dengan 1 bulan, dan paket Teng-Go Ramadhan kuota unlimited dengan masa aktif mulai dari 3 hingga 12 jam yang bisa kamu play dan pause.
Sudah tahu bukan ibadah yang termasuk macam-macam puasa wajib adalah puasa Ramadhan, puasa kafarat, puasa qadha, dan puasa nazar. Nikmati momen Ramadhan kali ini dengan internet besar harga murah bersama AXIS.